Pemilihan Pimpinan Demokrasi yang Ikhlas



http://hariansinggalang.co.id/pemilihan-pimpinan-demokrasi-yang-ikhlas/

Pemilihan Pimpinan Demokrasi yang Ikhlas




Prof. Dr. Yunahar Ilyas , kedua dari kiri setelah Prof. Dr. Said Khalid El-Hassan dari Maroko bersama peserta dan muktamar lain. (Foto: doc)

Oleh Shofwan Karim

Pemilihan pimpinan pusat Muhammadiyah (PPM) 2015-2020 pada puncaknya terjadi seharian Rabu, (5/8). Akan tetapi prosesnya, seperti dikatakan Dahlan Rais sudah berlangsung sejak setahun lalu dalam 4 tahap.

Tahap pertama, September 2004 anggota Tanwir seluruh 34 provinsi plus PPM mengajukan 1 calon didukung 3 anggota. Maka terkumpul 200 nama. Tahap kedua verifikasi persyaratan, diperoleh 120 nama.

Tahap 3 permintaan kesedian para para calon, ada yang mengembalikan dan ada yg tidak mengembalikan serta ada yang wafat. Maka tekumpullah 82 nama. Sampai tahap itu, dari 82 nama itu dari Sumbar ada Yunahar Ilyas, Anwar Abbas, Good Will Zubair dan Shofwan Karim dan Risman Muchtar.

Tahap 4, pada (1/8) Sidang Tanwir 2 hari sebelum Muktamar dibuka (3/8), dipilih 39 nama dari 82 tadi dengan pencoblosan di kotak suara, kembali dilakukan 204 anggota Tanwir. Tanwir adalah suatu lembaga persidangan dan intusi sebelum Muktamar yang dilakujan sekali setahun dalam masa 1 periode PPM (5 Tahun).

Barulah di dalam Muktamar hari ke-3, oleh 2.560 peserta dipilih 13 yang disebut sebagai formatur sekaligus anggota PPM yang baru. Disebut formatur karena belum mutlak suara terbanyak langsung menjadi ketua umum. Maka di sidang formatur itulah mereja menyusun siapa yg dipilih oleh mereka yang 13 tadi menjadi Ketua Umum dan Sekretaris Umum. Hasil Tim Formatur ini ditetapkan oleh peserta Muktamar pada Kamis, (6/8).

Mereka yang 13 yang telah terpilih oleh muktamar sesuai urutan peroleh suara tertinggi pada Muktamar ini adalah (1) Haedar Nashir 1.947 (2). Yunahar Ilyas 1.928 (3). Dahlan Rais 1.827 (4) Busro Muqaddas 1.811 (5) Abdul Mukti 1.802 (6) Anwar Abbas 1.436 (7). Muhajir Efendy 1.279 (8). Syafiq Mughni 1.198 (9) Dadang Kahmad 1.146 (10). Suyatno : 1.096 (11). Agung danarto ; 1.051 (12). Goodwill Zubair 1.049 (13). Hajrianto Y Tohari 968 . Itulah urutannya dari perolehan jumlah suara sah 2389, tidak sah 38. (Bersambung)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Shofwan Karim, Obituari Buya Mirdas Ilyas (3): Satu Rumah-Posko Bersama

Sejarah Tahlilan