Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

Pemimpin NKRI Sejati

Gambar
https://youtu.be/cPY6URZCwcg Keduanya adalah Pemimpin  NKRI Sejati  Oleh Shofwan Karim Pertemuan 12 Juli 2019 dari pk 10.00 sd pk 11.30 Jokowi dan Prabowo di MRT Lebak Bulus hingga Senayan Sabtu kemarin bermakna mulia. https://youtu.be/cPY6URZCwcg  Keduanya menunjukkan kecintaan kepada NKRI sepenuhnya. Diharapkan, lebih dari sekedar pancaran jiwa demokratis dan kesatriaan, pertemuan itu memberikan efek positif kepada kedua pengikut mereka secara khusus dan umumnya seluruh bangsa Indonesia. Aura kesejukan, ikhlas, legawa dan tekad ke depan saling mendorong kemajuan NKRI telah mencuat keluar dari narasi hati dan bibir mereka. Hendaknya hal itu membuat semua  263 juta jiwa bangsa Indonesia menjadi tenang kembali. Sesuatu yang sebelumnya pada safari panjang perjalanan demokrasi Indonesia tergerus. Bahkan kadang-kadang terasa  hampir murka pada puncak peristiwa 21 dan 22 Mei lalu. Tinggal lagi kepada kita semua yg ada di papan tengah dan bawah. Apakah kit

“Peneguhan Peran Aisyiyah dalam Gerakan Perempuan Wasathiyah dalam Beragama”

Gambar

Pidato Pengukuhan Guru Besar Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si, Ketua Umum PP Muhammadiyah 12.12.2019

Gambar

Filantropi Angku Nan Jabang

Gambar
https://drive.google.com/file/d/1pyhdQZVeSPK5A0DhNVhAr04DcH9kTfFW/view?usp=sharing Filantropi Angku Nan Jabang Oleh Shofwan Karim Tiba-tiba airmata ibu Farhana menetes. Tangannya otomatis menutup wajahnya. Farhana (bukan nama sebenarnya) baru saja mengangkat tangan. Ia bertanya kepada seorang tokoh yang barusan memasarkan asah pikirannya. “SMK Pariwisata kita sudah berdiri resmi tercantum di dalam Dapodik pada tahun 2017. Tahun depan, tepatnya Maret akan ujian akhir. Kami memerlukan 30 komputer. Bagaimana caranya kami mendapatkan Pak? “. Beberapa detik lagi waktu asar masuk. Saya berbisik kepada Angku Nan Jabang (bukan nama sebenarnya). Beliau duduk di antara saya dan nara sumber. “Pak Haji,” bisik saya kepad Angku Nan Jabang. “Lai mungkin Pak Haji membantu, 30 kali 5, sekitar 150 juta?”. Tiba-tiba Kepala Pak Haji mengangguk. Saya hampir Tidak percaya. Maka saya ulang lagi berbisik dalam kalimat sama. “Indak baa doh, Selasa pagi lusa, ambo serahkan dananyo”, ujar be

Pesantren Wahana Kaderisasi Ulama

Gambar
https://drive.google.com/file/d/0B-zRqiPhkrMARTdxMjh6dVhPVDMyMU51bDVoZlBNbVpka2lz/view?usp=sharing Revitalisasi Pesantren di Minangkabau Wahana Kaderisasi Ulama (1) Oleh Shofwan Karim (2) Beberapa sumber dan literatur menunjukkan bahwa secara terminologis istilah pendidikan pesantren, menurut corak dan bentuknya yang asli adalah suatu sistem pendidikan yang berasal dari India. Pesantren pada mulanya, sebelum proses penyebaran Islam di Indonesia, adalah sistem pendidikan yang digunakan secara umum untuk pendidikan dan pengajaran agama Hindu dan Budha. Oleh karena agama Hindu dan Budha lebih duluan masuk dan berkembang di Nusantara, maka setelah Islam masuk dan tersebar di wilayah ini, sistem tersebut kemudian diambil oleh Islam. Istilah pesantren sendiri bukan berasal dari istilah Arab, melainkan India (Karel A Steenbrink,1986).Dalam kaitan transformasi pendidikan agama ini, istilah orisinal lokal yang bukan dari istilah Arab sudah biasa digunakan seperti halnya istil

Ideologi Muhammadiyah : BA PWPM

Gambar

Wawasan Politik Warga Muhammadiyah

Gambar
https://s.docworkspace.com/d/ADsdJn6CrIQfwISfrJSdFA

Prof. Dr. Azyumardi Azra, MA., M.Phil., CBE: Islam-Tradition-Modernity

Penguatan Moderasi Beragama

Torn Between Muhammadiyah and Ahmadiyah in Indonesia

Kunjungi Muhammadiyah, Dubes AS Apresiasi Kebebasan Beragama di Indonesia

Kunjungi Muhammadiyah, Dubes AS Apresiasi Kebebasan Beragama di Indonesia Benedikta Miranti Tri Verdiana pada 15 Okt 2019, 17:40 WIB Liputan6.com, Jakarta -  Duta Besar  Amerika Serikat  untuk Indonesia, Joseph Donovan mengunjungi kantor PP Muhammadiyah pada Selasa (15/10/2019). Kedatangannya disambut langsung Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir. Pertemuan tersebut telah direncanakan sejak awal 2019 oleh Donovan namun belum ada waktu yang tepat bagi kedua pihak untuk mengadakan pertemuan. Adapun pertemuan tersebut merupakan agenda rutin bagi Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk melakukan konsultasi dengan pemimpin Indonesia baik dari lembaga sipil maupun organisasi keagamaan. Pertemuan tersebut membahas beberapa poin penting, terlebih hubungan antara AS dan Muhammadiyah. Kedutaan Besar AS mengapresiasi Muhammadiyah sebagai organisasi yang telah memberikan contoh kuat kepada dunia tentang penghormatan akan kebebasan beragama dan pentingnya keberagaman. Selain itu, mereka ju

PP Muhammadiyah dan Demo Mahasiswa

Gambar
    Muhammadiyah Sosok Almarhum Randi yang Dikenang sebagai Kader Progresif Jalan Tengah Pak AR Menyikapi Taqlid Buta dan Bid’ah Home /  Berita / Pernyataan PP Muhammadiyah Tentang Demonstrasi Mahasiswa dan Pembahasan RUU Pernyataan PP Muhammadiyah Tentang Demonstrasi Mahasiswa dan Pembahasan RUU 29 September 2019 11:25 Mencermati situasi yang berkembang di tanah air berkaitan aksi mahasiswa dan masyarakat yang terjadi di Jakarta dan beberapa daerah di Indonesia, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan:   1.Menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas mahasiswa yang meninggal dunia dan mengalami luka-luka dalam demonstrasi menyampaikan aspirasi politik terkait Revisi UU KPK, RKUHP, RUU PKS, dan RUU Pertanahan. Kepada yang meninggal dunia disampaikan dukacita semoga husnul khatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Kepada yang luka-luka semoga diberikan kesembuhan oleh Allah. Terhadap para korban hendaknya Pemerintah memberikan santunan sosial yang sebaik-b

100 Ayat Perintah Harian-Nya

*100 PERINTAH ALLAH PADA MANUSIA YANG TERCATAT DI DALAM QURAN.* *1. Jangan berkata kasar.* (QS 3 – Ali Imran : 159) *2. Tahanlah marah.* (QS 3 – Ali Imran : 134) *3. Berbaiklah kepada orang lain.* (QS 4 – An Nisaa’ : 36) *4. Jangan sombong dan congkak.* (QS 7 – Al A’raaf : 13) *5. Maafkanlah kesalahan orang lain.* (QS 7 – Al A’raaf : 199) *6. Berbicaralah dengan nada halus dan bersopan.* (QS 20 – Thaahaa : 44) *7. Rendahkanlah suaramu.* (QS 31 - Luqman : 19) *8. Jangan mengejek orang lain.* (QS 49 – Al Hujuraat : 11) *9. Berbaktilah pada orang tua (ibu bapa).* (QS 17 – Al Israa’ : 23) *10. Jangan mengeluarkan kata yang tidak menghormati orang tua ( ibu bapa).* (QS 17 – Al Israa’ : 23) *11. Jangan memasuki kamar peribadi ibu bapa tanpa izin.* (QS 24 – An Nuur : 58) *12. Catatlah hutang-hutangmu.* (QS 2 – Al Baqarah : 282) *13. Jangan mengikuti orang secara membabi buta.* (QS 2 – Al Baqarah : 170) *14. Berikanlah lanjutan waktu bila orang yang berhutang kepada

Filosofi Baitul Arqam PTM

Sambutan Ketua PWM SK Pembukaan BA UMSB Jumat 23.08.2019 Lanadasan Filosofis BA PTM K.H Ahmad Dahlan telah meletakkan landasan dasar pendidikan yang harus dikembangkan, yaitu pendidikan akhlak (karakter), individual, dan sosial. Yang dimaksud pendidikan akhlak adalah menanamkan sejak dini dan terus menerus di dalam kehidupan kependidikan nilai-nilai keagamaan yang terpuji kedalam peserta didik Muhammadiyah yang terrefleksikan dalam perilaku, sikap dan pemikiran dalam kehidupan sehari-hari.  Pendidikan individual adalah pendidikan akal, yakni memberikan motivasi untuk berkembangnya potensi daya berpikir anak didik atau mahasiswa-wi secara maksimal.  Adapun pendidikan sosial adalah menanamkan kepekaan dan kepeduliaan sosial kepada peserta didik MHS  terhadap persoalan-persoalan sosial yang menimpa sesama manusia tanpa membedakan suku, ras dan agama.  Jika hal ini dihubungkan dengan kecerdasan yang harus dikembangkan dalam diri peserta didik, maka tiga kecerdasan itulah yang harus di

Izzul Muslimin: Dari Muktamar 41 ke 48 Surakarta

*ANTARA MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-41 DAN KE-48* _*(Muhammad Izzul Muslimin)*_ Besok akan ada launching logo Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo. Insya Allah Muktamar Muhammadiyah ke 48 akan dilaksanakan pada 1 - 5 Juli 2020 di Kompleks Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Sebelumnya, pada tahun 1985 Muhammadiyah juga bermuktamar di tempat yang sama, yaitu Muktamar Muhammadiyah ke-41. Saat itu saya masih duduk di kelas 2 SMP Muhammadiyah Jepara. Bapak saya mengajak ke Solo sebagai penggembira Muktamar, sekaligus menengok kakak saya yang kuliah di UMS dan nyantri di Pondok Shobron. Itulah pengalaman pertama saya menyaksikan perhelatan Muhammadiyah tingkat nasional. Saat itu saya sangat kagum dan bangga dengan Muhammadiyah. Terbersit dalam hati kecil saya untuk bisa menjadi aktivis Muhammadiyah. Dan Alhamdulillah ternyata saya diberi kesempatan untuk bisa beraktivitas di Muhammadiyah hingga tingkat masional. Belakangan saya baru tahu bahwa Muktamar Muhammadiyah ke-41 di Solo saa

Menimbang Putusan "Judex Juris" terhadap Upaya PK

Menimbang Putusan "Judex Juris" terhadap Upaya PK Koran Sindo Slasa, 30 Juli 2019 - 06:34 WIB Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia, Ketua Bidang Hukum dan HAM Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Suparji Ahmad  Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia, Ketua Bidang Hukum dan HAM Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI).  ADA  dua peristiwa penting dalam dunia penegakan hukum di Indonesia yang terjadi baru-baru ini. Pertama, putusan bebas Mahkamah Agung (MA) terhadap kasus BLBI yang melibatkan Syafruddin Arsyad Temenggung (SAT). Putusan MA ini menarik perhatian publik. Setidaknya putusan tersebut membalikkan persepsi sebagian masyarakat bahwa untuk kasus sebesar itu, apalagi dianggap sebagai kasus megakorupsi, tak mungkin MA membebaskan terdakwa.  Fakta bahwa kekuasaan judex juris akhirnya mengabulkan permohonan kasasi SAT itu menunjukkan bahwa MA telah menunjukkan dirinya sebagai kekuasaan

Senang, Gembira dan Bahagia

Gambar
Senang, Gembira dan Bahagia Lihat semua pos milik shofwankarim Mei 13, 2018 Padang Alai ,  Padang Pariaman  (10/4/18). “Apa rahasianya Umi?”, tanya salah seorang yang hadir siang itu. Usia Umi sudah 84 tahun, tetapi penampilan lincah, bicara lancar dan suara bak ibu usia 40-an. Runtut, jelas dan berisi. “Yang penting selalu senang, gembira dan bahagia”, katanya. “Senang artinya badan senang, ibadah kuat, makan enak, tidur nyenyak, badan sehat. Gembira, ya selalu ceria, tidak pernah galau apa lagi rusuh. Bahagia. Nah, artinya bahagia dengan kehidupan dengan semua yang dikaruniai Allh swt, anak, menantu, dan cucu serta keluarga besar selalu rukun, dapat se-ia se-kata, suka tolong menolong dan bersyukur sepenuhnya atas karunia Allah swt. Umi pernah menjadi Ketua PW Aisyiah DKI Jakarta, dua periode dan keluarganya pernah dinobatkan sebagai keluarga teladan pertama DKI Jakarta masa Gubernur Fauzi Bowo. Di dampingi putranya, dr. H. Nur Avenzoar, Umi Dra. Hj.