Gubernur Irwan Prayitno Akui Peranan Ormas Dalam Pembangunan Daerah, Shofwan: Kami Siap Sinergi

 

Gubernur Irwan Prayitno Akui Peranan Ormas Dalam Pembangunan Daerah, Shofwan: Kami Siap Sinergi


PADANG - Silaturahim dan Berbuka keluarga besar Muhammadiyah Gubernur Sumbar di Auditorium Gubernur Sumbar, Ahad (10/6/2018).

Hadir dalam buka bersama itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ketua TP-PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno,  Ketua PW Muhammadiyah, Ketua PW Aisyiyah Sumbar Dra Hj. Meiliarni Rusli, tokoh PWM Sumbar, rektor UMSB, Ali Usman Syuaib, ortom tingkat wilayah, dan PDM se-Sumbar. Sedangkan dari pemerintah hadir Sekda Sumbar Ali Asmar, Kadispora Sumbar Priyadi Syukur dan Kabiro Umum Edi Lazran.

Kegiatan buka bersama diawali dengan Tahfidzh 12 juz dari Faisal Fajri Siswa kelas II MAM KMM Padang Panjang yang bersuara merdu yang disambut tepuk tangan para hadirin.

Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Dr. H. Shofwan Karim Elhusein, MA mengungkapkan Hubungan kita dengan gubernur tidak hanya antara pejabat atau pemimpin  dengan masyarakat, pak Irwan merupakan penasehat PW Muhammadiyah sekaligus dewan penyantun UMSB. "Saya sampaikan Gairah persyarikatan sudah mulai mengeliat tiap hari Muhammadiyah gelar berbagai kegiatan dalam dakwah, sosial, ekonomi dan kesehatan," tuturnya. 

Shofwan juga meminta Gubernur terus mensupport kegiatan Muhammadiyah karena basamo mako manjadi (Bersama maka menjadi, red) tanpa pemerintahpun program yang direncanakan juga tidak akan terlaksana dengan baik. 
"Tiap hari ada kegiatan, tadi pagi saja Lazismu salurkan 550 paket ramadhan kepada dai, anak yatim dan dhuafa, kemaren juga Masjid Taqwa khitankan 100 anak dan besok majelis dikdasmen PWM turun salurkan zakat kepada 500 guru di pelosok Sumbar," imbuhnya. 



Shofwan juga mengharapkan kepada Rektor UMSB perlu merekrut mahasiswa baru dari 2000 menjadi 5000 mahasiswa.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengungkapkan Dengan silaturahim bisa berdampak positif dalam membangun daerah, tanpa dukungan Ormas seperti Muhammadiyah, NU, MUI, Perti dan Tarbiayah Pemda tidak akan pernah sukses. Muhammadiyah berusia tua dari republik ini terus meringankan kerja pemerintah dalam pembinaan kepada umat.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memberikan apresiasi kepada Muhammadiyah, keberadaan Muhammadiyah dengan menghadirkan motivasi tersendiri bagi pemda untuk terus berinovasi dalam pembangunan, kiprah Muhammadiyah dibidang pendidikan seperti TK hingga perguruan tinggi, ekonomi, dakwah dan berbagai kegiatan bidang kesehatan tak bisa dipungkiri.

Irwan mengajak Ormas Muhammadiyah terus bersinergi bersama pemerintah dalam suksesi pembangunan untuk kemaslahatan umat, bangsa dan negara. 
Dalam tausiahnya, Ketua TP-PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno, mengatakan Silaturahim itu menjadi penting karena silaturahim menjadi panjang umur, menguatkan persaudaraan dan banyak rezeki.

Berdasarkan riset dari Universitas Harvard melakukan penelitian dari umur 0-75 tahun, hasil penelitian didominasi orang yang bahagia karena banyak temannya, begitu juga orang sukses juga banyak temannya banyak teman dengan memperbanyak silaturahim face to facebukan pergaulan ala medsos. 
"Banyak orang bunuh diri karena tidak bersilaturahim cendrung menyendiri, jangan sampai kita asyik phubbing (sibuk dengan gadget, red). Handphone fungsinya mempermudah komunikasi bukan menjauhkan dari lingkungan sekitar. 
"Kita meluangkan waktu untuk berbuka bersama bersama hikmahnya adalah silaturahim. Jadi tidak boleh berbuka dengan apa, tapi yang terpenting adalah kita bisa bertemu satu sama lain bisa terus menjalin tali silaturahim," ujarnya. 
Selain itu, Nevi Irwan Prayitno menyampaikan kerjasama LKKS Sumbat dengan Aisyiyah dengan pembinaan panti asuhan, TB Aisyiyah care perlu terus diintensifkan. (RI)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Shofwan Karim, Obituari Buya Mirdas Ilyas (3): Satu Rumah-Posko Bersama

Sejarah Tahlilan