Kerukunan Internal Umat untuk Amal Produktif


-->
Kerukunan Internal Umat untuk Amal  Produktif
Ulakan, PWM Sumbar (25/2/2018). Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, DR. H. Shofwan Karim Elhussein, MA mengatakan bahwa untuk meningkatkan produktifitas amal usaha Muhammadiyah dalam rangka  kemajuan Sumbar umumnya dan Kabupaten Padang Pariaman kuhususnya, maka  amat perlu ditumbuh-kembangkan dan dipelihara kerukunan internal umat.

Gesekan yang paling sensitif itu bukan hanya eksternal tetapi tak kalah internal. Oleh karena itu suasana yang kondusif harus senantiasa di pelihara dan diperkokoh. Apalagi  memasuki tahun politik 2018-2019 ini, semua harus waspada dan jangan terprovokasi serta tidak menyebarkan serta selalu menghindari berita hoax (berita bohong yang dibuat sengaja pihak tetentu) dan fake news (berita palsu) yang merusak kerukunan.

Adalah suatu kemestian, menjaga kekompakan dan meningkatkan kegiatan ikhtiar, amal-amaliyah produktif internal Muhamadiyah dan menjalin hubungan yang penuh kehangatan dengan pihak sesama internal umat sebagai muslim-muslimat di Kecamatan ini, kabupaten ini dan provinsi ini.



Ulakan-Tapakis adalah contoh harmonisasi dua subkultur yang secara paham keagamaan dan praktik ibadah berwarna-warni. Di sini ada dua Masjid besar. Mesjid Agung Syekh Burhanuddin dan Masjid Raya Taqwa Muhammadiyah berdampingan yang bila waktu salat masuk, suara azannya bersahutan dan saling kedengaran dalam jarak yang relatif amat berdekatan.

Oleh karena itu disarankan untuk terus diperkokoh kebersamaan dalam silaturrahim kegiatan sosial dan kemasyarakatan. Untuk meningkatkan pengetahuan dalam penghayatan keberagamaan dengan tidak intervensi cara-cara yang sudah dipraktikkan masing-masing dalam  praktik ibadah, ada baiknya sering bertemu antara tokoh yang ada bahkan jamaah dan warga. Boleh jadi dalam waktu tertentu yang regular atau irregular .

Pada kegiatan hari bermuhammadiyah tingkat daerah, Ahad, 25 Februari 2018 ini, selain pengajian dan pengkajian al-Islam Kemuhammadiyaahan serta masalah sosial kemasyarakatan juga dilakukan kegiatan monumental. 




Pertama, pendirian dan pengukuhan Organisasi Cabang Muhammadiyah yang baru di Daerah ini untuk Kecamatan Ulakan Tapakis dengan membuka selubung papan nama beralamat Masjid Taqwa Muhammadiyah Jl. Syekh Burhanuddin Korong Pasar Nagari Ulakan.

Lalu kedua, pelantikan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Ulakan Tapakis dan pelantikan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Padang Pariaman. Dengan Cabang baru ini, maka PCM di Sumbar bertambah satu lagi menjadi 155 PCM  pada 19 Kota dan Kabupaten.

Pada kesemptan ini turut memberikan sambutan Bupati Padang Pariaman yang diwakili Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Drs. H. Anwar, M.Si.  

Beliau menyambut baik dan terus membantu perkembangan Ormas seperti Muhammadiyah di Kabupaten ini.  Pemerintah bersama Ormas, dalam hal ini Muhammadiyah selalu berbimbingan kerja dalam membangun masyarakat untuk mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan lahir-batin.





Setelah melantik PCM itu, Ketua PDM Fakhri Zaki, SE., MM  dalam pidatonya meminta perhatian kepada PCM yang baru dan PDNA meningkatkan gairah gerakan persyarikatan dan diharapkan didukung sepenuhnya oleh keluarga besar Muhammadiyah bersama Ortom dan warga serta masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman.

PCM Ulakan Tapakis dipimpin oleh Ketua Ir. Nazran, MM bersama 8 orang anggota pimpinan lainnya.  Sementara  PDNA Kab Padang Pariaman diketuai oleh Dian Novita Ariani, M.Si dengan Sekretaris Fitrah Hayati, S.Pd dan bendahara Isna Amelia, SE dengan 20 orang pimpinan lainya.

Mereka dilantik oleh Ketua PWNA Sumbar Elyusra Ulfa, S.Psi.I., M.Psi., Psikolog, dengan pembaca SK Bendahara PWNA Sumbar Eka Yulia Fitri, SKM., M.Kes.

Turut hadir pada acara pelantikan dan HariMu ini Drs. H. Abdul Rahman S Chan, Bendahara PWM , Wk Ketua Mejelis Dikdasmen dan Ketua Majelis Tabligh PWM Sumbar, Drs. H. Zainal Akil, M.Pd dan H. Abdul Salam, S.Th.I., M.Pd. *** (SK)



Komentar

Unknown mengatakan…
Mantap,, semoga Muhammadiyah selalu di hati umat,, semua tokoh Muhammadiyah diberikan kesehatan, kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah.
Tks komen IPM. Mari bersama maka menjadi.

Postingan populer dari blog ini

Shofwan Karim, Obituari Buya Mirdas Ilyas (3): Satu Rumah-Posko Bersama

Sejarah Tahlilan